Kunci Jawaban Biologi Esis Kelas X Bab 9
Kunci Jawaban Kelas X
Bab 9
A. Pilihan Ganda
1. D 11. C 21. A 31. A
2. B 12. A 22. B 32. D
3. D 13. D 23. A 33. A
4. B 14. E 24. A 34. A
5. C 15. B 25. B 35. E
6. E 16. C 26. C
7. C 17. C 27. C
8. E 18. B 28. B
9. E 19. A 29. A
10. B 20. D 30. B
1. D 11. C 21. A 31. A
2. B 12. A 22. B 32. D
3. D 13. D 23. A 33. A
4. B 14. E 24. A 34. A
5. C 15. B 25. B 35. E
6. E 16. C 26. C
7. C 17. C 27. C
8. E 18. B 28. B
9. E 19. A 29. A
10. B 20. D 30. B
B. Lengkapilah pernyataan di bawah ini.
- Kingdom hewan adalah kelompok hewan yang anggota-anggotanya memiliki ciri-ciri: dilihat dari inti selnya bersifat Eukariotik, selnya tidak memiliki Dinding sel dan klorofil, cara memperoleh makanan Heterotrof, jumlah selnya bersifat Multiseluler.
- Dilihat dari kompleksitas selnya dibedakan menjadi dua, yaitu Parazoa artinya Tubuhnya tidak memiliki jaringan dan Eumetazoa artinya Tubuhnya sudah membentuk jaringan, sedangkan jika dilihat dari simetri tubuhnya dibedakan menjadi dua, yaitu Simetri Radial artinya Tubuh memiliki tubuh dorsal (bagian atas) dan ventral (bagian bawah), tetapi tidak memiliki Tubuh anterior (bagian depan) dan posterior (bagian belakang) dan Simetri bilateral artinya Memiliki tubuh bagian dorsal dan ventral juga memiliki tubuh bagian anterior dan posterior.
- Dilihat dari perkembangan lapisan embrional selama perkembangan embrio, hewan dibedakan menjadi hewan diploblastik yang artinya Memiliki dua lapisan embrional dan hewan triploblastik yang artinya Memiliki tiga lapisan embrional . Hewan triploblastik mengalami perkembangan lebih lanjut sampai terbentuknya rongga tubuh. Dilihat dari rongga tubuh yang terbentuk, hewan dibedakan menjadi hewan Aselomata yang artinya Tidak memiliki rongga tubuh, hewan Pseudoselomata yang artinya Rongga tubuhnya hanya sebagian dibatasi mesoderm, dan hewan Selomata yang artinya Memiliki rongga tubuh sejati .
- Dengan dasar perkembangan kompleksitas sel, lapisan embrional dan rongga tubuh, simetri tubuh dan penyokong tubuhnya, hewan dibedakan menjadi Sembilan filum, yaitu Porifera, Coelenterata, Platyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca, Arthropoda, Echinodermata, dan Chordata.
- Sedangkan dilihat dari perkembangan tulang belakangnya hewan dibedakan menjadi Vertebrata dan Invertebrata.
C. Jawablah pertanyaan berikut dengan jelas.
1. Sebab, hewan memiliki ciri lain selain multiseluler dan heterotrof (memperoleh makanan dari organisme lain), yaitu eukariotik, tidak memiliki dinding sel dan klorofil.
2. Ya, sebab pengelompokan tersebut membedakan hewan menjadi dua kelompok besar berdasarkan ada tidaknya tulang belakang. Invertebrata sendiri, mencakup 95% dari seluruh jenis hewan, jadi dapat dikatakan pengklasifikasian tersebut sepadan.
3. a. Tubuhnya berpori seperti busa atau spons, struktur tubuhnya belum membentuk jaringan atau organ.
b. - Gambar dari siswa
- Porifera hidup secara heterotrof, makanannya adalah bakteri dan plankton. Makanan masuk ke tubuhnya dalam bentuk cairan sehingga Porifera disebut pemakan cairan. Pencernaan dilakukan secara intraseluler di dalam koanosit dan amoebosit.
4. Tidak ada, capit tersebut berasal dari toraks.
5.
Berdasarkan ciri tubuh, cara hidup dan reproduksinya (Lihat Tabel berikut).
No
|
Karakteristik
|
Porifera
|
Coelenterata
|
Platyhelminthes
|
1.
|
Ciri
tubuh
|
Asimetri,
tubuh memiliki lubang kecil (ostium), belum membentuk jaringan
|
Simetri
radial, bentuk medusa atau polip, diploblastik
|
Aselomata,
simetri bilateral
|
2.
|
Cara
hidup
|
heterotrof
|
heterotrof
|
Hidup
bebas atau parasit
|
3.
|
Habitat
|
laut
|
Air
tawar dan air laut
|
Air
tawar, laut, dan tempat lembap, atau di tubuh inang
|
4.
|
Reproduksi
|
Seksual
(pembentukan gamet) dan aseksual (pembentukan tunas dan gemmule)
|
Seksual
(pembentukan gamet) dan aseksual (pembentukan tunas)
|
Seksual
(penyatuan sperma dan ovum) dan aseksual (fragmentasi).
|
7. Dapat hidup pada dua jenis inang, yaitu inang utama dan inang perantara.
8. Arthropoda memiliki kaki beruas, berbuku, dan bersegmen, memiliki ukuran tubuh yang kecil, memiliki kutikula yang keras yang membentuk rangka luar (eksoskeleton).
9. Lihat Tabel
No
|
Karakteristik
|
Arachnoidea
|
Crustacea
|
Insecta
|
Myriapoda
|
1.
|
Jumlah
kaki
|
4
pasang
|
4
pasang kaki jalan
|
3
pasang
|
Berkaki
banyak
|
2.
|
Pembagian
tubuh
|
Sefalotoraks
dan abdomen
|
Kaput
dan toraks yang menyatu membentuk sefalotoraks dan abdomen
|
Kaput,
toraks, dan abdomen
|
Sulit
dibedakan antara toraks dan abdomen
|
10. Pada saat jumlahnya berlebihan dan merugikan bagi manusia.
11. Alat gerak pada udang berupa lima pasang kaki renang (pleopod) yang terdapat pada bagian abdomen. Pada bagian ujung posterior tubuh udang terdapat telson dan sepasang alat kemudi untuk berenang (uropod). Sedangkan alat gerak pada nereid yang berfungsi sebagai alat gerak adalah struktur seperti dayung yang disebut parapodia pada setiap segmen tubuhnya.
12. Metamorfosis dapat membantu kelangsungan hidup Arthropoda, sebab fase-fase dalam setiap siklus hidup tersebut memiliki predator yang berbeda-beda, sehingga dapat membantu kelangsungan hidupnya.
13. a. Insecta
b. Memiliki dua pasang sayap seperti jala
c. membantu proses penyerbukan
14. Cara Cephalopoda melindungi diri dengan cara mengeluarkan cairan seperti tinta melalui anus yang terletak di kepala
15. a. Tubuh bersegmen
b. Kupu-kupu - insecta
Laba-laba - Arochnoiden
Udang - Crustaceae
16.
- Gstropoda adalah kelompok hewan yang menggunakan perut sebagai alat gerak (kkai)
- Pelecypoda yaitu kakinya berbentuk pipih seperti kapak. Pelecypoda juga disebut bivalvia karena memiliki dua buah cangkang pipih yang setangkup
- Cepholopoda memiliki kaki di kepala
17. - Gambar struktur kaki tabung pada Echinodermata (ambil gambar 257)
Proses terjadinya gambar pada struktur tersebut adalah saluran radial tersebut bercabang ke samping dan berpasangan pada saluran radial terdapat juluran ke luar tubuh yang disebut kaki ambulakral. Kaki ambulakral berhubungan dengan semacam gelembung berotot yang disebut ampula. Saat ampula berkontraksi, air akan tertekan ke dalam kaki ambulakral sehingga kaki tersebut akan menjulur atau memanjang ke luar disepanjang celah pada bagian ventral tubuh. Bila kaki tersebut menempel pada suatu dasar, otot-otot langtudinal akan berkontraksi sehingga ari tertekan kembali ke dalam ampula dan kakinya memendek. Perpanjangan dan perpendekan kaki ambulakral mengakibatkan pergerakan tubuh.
18.
No
|
Perbedaan
|
Invertebrata
|
Vertebrata
|
1.
2.
3.
|
Sistem
rangka
Sistem peredaran darah
Sistem reproduksi
|
Tidak
bertulang belakang
Hanya melida yang memiliki sistem peredaran
darah (tertutup), Arthropoda memiliki sistem peredaran darah terbuka
Aseksual : pembentukan tunas dan jemmule,
fragmentasi, partenogenesis,
Seksual : pembentukan sperma dan ovum
|
Memiliki
tulang belakang
Sistem peredaran darah terbuka dan tertutup
Ovivar, vivipar, Oovivipar
|
19. a. Ikan hiu - rangka tersusun dari tulang rawan, sirip, kulit ulet dan kasar bergerigi karena adanya sisik gelakoid
b. Ikan gurame - rangka tersusun dari tulang keras, sirip, kuilt dan karena sekresi muku
c. Cecak - memiliki kaki dan bertubuh panjang, kulit tidak bersisik, endoskeleton
d. Ayam - endoskeleton, memiliki bulu yang terbuat dari keratin, terbang
e. Kodok - kulit kodok tdak bersisik, kaki untuk melompat, endoskelebon
20. a. Mamalia
b. Memiliki kelenjar mamae dan melahirkan anaknya.
II. Kinerja Ilmiah
1. Tahapan.
- Melakukan studi literatur, untuk mencari tahu insekta apa saja yang tergolong melakukan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna.
- Memilih insekta yang menurut literatur mengalami metamorfosis sempurna dan yang tidak sempurna, untuk dijadikan hewan uji dan sebagai hipotesis awal.
- menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk melakukan penelitian (misalnya alat untuk merangkap insekta yang diperlukan, bahan untuk menyiapkan sarang atau tempat hidup hewan uji, senter untuk pengamatan malam hari, kamera atau handycam untuk merekam proses yang diamati, buku catatan, dan sebagainya)
- Merancang cara kerja dan metode pengamatan yang akan digunakan(misalnya dalam bentuk tabel pengamatan dan bagian cara kerja, menentukan variabel yang akan diukur)
- Melaksanakan rancangan kerja yang telah dibuat
- Melakukan analisis dan menarik kesimpulan dan hasil pengamatan, apakah sesuai dengan hipotesis yang dibuat
2. Ciri yang perlu diamati untuk membuktikan hewan tersebut tergolong reptilia:
- Tubuhnya terbungkus kulit yang berisisik. Pengamatan dapat dilakukan dengan menyentuh kulit hewan tersebut.
- Melakukan fertilisasi internal pengamatan dapat dilakukan dengan mengamati proses perkawinan antara hewan yang jantan dengan yang betinanya.
- Menghasilkan telur. Pengamatan dapat dilakukan dengan mengunakan hewan tersebut dengan lawan jenisnya dan diamati telur yang dihasilkan.
- Bernafas dengan paru-paru serta memiliki jantung beruang empat, pengamatan dapat dilakukan dengan melakukan pembedaan mengamati organ-organ tersebut.
sip
ReplyDelete