Ciri-ciri dan Klasifikasi Filum Insecta
Ciri-ciri Insekta
Insekta memiliki beberapa ciri antara lain:
- Tubuh terbagi menjadi tiga bagian, yaitu kaput(kepala), toraks (dada), dan abodemen (perut).
- Memiliki sepasang kaki pada setiap segmen toraks, sehingga jumlah kakinya tiga pasang dan berfungsi untuk berjalan .
- Kebanyakan insekta memiliki sayap pada segmen kedua dan segmen ketiga di daerah dada, pada jenis lain sayapnya tereduksi bahkan ada yang tidak memiliki sayap.
- Makanan insekta ada yang berupa sisa organisme lain, ada yang hidup sebagai parasit dalam tubuh (tumbuhan, hewan bahkan manusia), serta bersimbiosis dengan organisme lain.
- Alat pernapasan insekta berupa trakea.
- Alat ekresi berupa tubulus malpighi yang terletak melekat pada bagian posterior saluran pencernaan .
- Sistem sirkulasinya terbuka.
- Organ kelamin insekta berumah dua artinya insekta jantan dan insekta betina terpisah, alat kelaminnya terletak pada segmen terakhir dari abodemen .
- Fertilasi terjadi secara internal.
- Insekta mengalami ekdisis pada tahap tertentu selama perkembangan hidupnya.
Klasifikasi Insekta
Berdasarkan ada tidaknya sayap, insekta dikelompokkan menjadi dua sub kelas yaitu :
1. Insekta tidak bersayap, Insekta ini dikelompokkan dalam sub kelas Apterygota.
2. Insekta bersayap dikelompokkan dalam sub kelas Pterygota.
- Sub kelas Apterygota
Sub kelas Apterygota ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut :- Tidak bersayap.
- Tidak mengalami metamorfosis (ametabola).
- Tipe mulutnya menggigit.
- Batas antara kepala, dada, dan perut tidak jelas.
- Antenanya panjang tidak beruas-ruas.
- Contoh speciesnya yaitu kutu buku (Lepisma sacharina)
- Kutu buku dapat merusak buku karena dapat mengeluarkan enzim selulase.
- Sub kelas Pterygota
Sub kelas Pterygota ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut :- Memiliki sayap.
- Mengalami metamorfosis.
- Tipe mulutnya bervariasi.
Berdasarkan asal tumbuhnya sayap sub kelas Pterygota dibedakan menjadi dua kelompok yaitu
- Eksopterygota, adalah kelompok Insekta yang sayapnya berasal dari tonjolan luar dinding tubuh.Berdasarkan tipe sayap, tipe mulut, dan metamorfosisnya, eksopterygota dibedakan menjadi beberapa ordo yaitu ordo Isoptera, ordo Orthoptera, ordo Hemiptera, ordo Odonata.
- Endopterygota, adalah kelompok Insekta yang sayapnya berasal dari tonjolan kearah dalam dinding tubuh. Berdasarkan tipe sayap, tipe mulut, dan metamorfosisnya, endoptrygota dibedakan menjadi beberapa ordo yaitu ordo Coleoptera, ordo Hymenoptera, ordo Diftera, ordo Lepidoptera, ordo Shiponaptera.
Sub Kelas Pterygota : Eksopyterygota
- Ordo Isoptera
Isoptera berasal dari bahasa Latin iso = sama, pteron = sayap yang berarti Insekta bersayap sama.
Ciri-ciri lain yang dimiliki oleh ordo Isoptera adalah :- Memiliki dua pasang sayap tipis yang tipe dan ukurannya sama.
- Mengalami metamorfosis tidak sempurna.
- Tipe mulut menggigit.
- Cara hidupnya membentuk koloni dengan sistem pembagian tugas tertentu yang disebut polimorfisme. Pembagian tugas itu adalah raja, ratu dan prajurit atau tentara.
- Contoh : Helanithermis sp. (rayap).
- Ordo Orthoptera
Orthoptera berasal dari bahasa Latin orthop = lurus, pteron = sayap yang berarti Insekta bersayap lurus.
Ciri-ciri lain yang dimiliki oleh ordo orthoptera adalah :- Memiliki dua pasang sayap, yaitu sayap depan dan sayap belakang. Sayap bagian depan lurus, lebih tebal, dan kaku (perkamen), sedangkan sayap belakang tipis seperti selaput.
- Mengalami metamorfosis tidak sempurna.
- Tipe mulut menggigit.
- Kaki paling belakang (kaki ketiga membesar).
- Contoh : Kecoa (Periplaneta americana)
Belalang sembah (Tenodora sp.).
- Ordo Hemiptera
Ciri-ciri lain yang dimiliki oleh ordo hemiptera adalah :- Memiliki dua pasang sayap, yaitu sayap depan satu pasang seperti berkulit dan sayap belakang transparan.
- Mengalami metamorfosis tidak sempurna.
- Tipe mulut menusuk dan menghisap.
- Contoh : Kutu busuk (Cymex rotundus).
Walang sangit (Leptocorisa acuta).
- Ordo Odonata
Ciri-ciri yang dimiliki oleh ordo homoptera adalah :- Memiliki dua pasang sayap tipis seperti selaput.
- Mengalami metamorfosis tidak sempurna.
- Tipe mulut menggigit.
- Contoh : Capung (Aesha sp.)
- Ordo Coleoptera
Coleoptera berasala dari bahasa Latin coleos = perisai, pteron = sayap, berarti insekta bersayap perisai.
Ciri-ciri ordo Coleoptera adalah :- Memiliki dua pasang sayap, yaitu sayap depan dan sayap belakang. Sayap depan tebal dan permukaan luarnya halus yang mengandung zat tanduk sehingga disebut elytra, sedangkan sayap belakang tipis seperti selaput.
- Mengalami metamorfosis sempurna.
- Tipe mulut menggigit
- Contoh : Kumbang kelapa (Oycies rhinoceros), Kutu gabah (Rhyzoperta dominica)
- Ordo Hymenoptera
Ciri-ciri ordo hymenoptera adalah :- Mengalami metamorfosis sempurna.
- Tipe mulut menggigit dan ada yang kombinasi untuk menggigit dan menjilat.
- Contoh : Lebah madu (Apis), tawon (Xylocopa latipes), semut hitam (Monomorium sp.)
- Ordo Diptera
Ciri-ciri ordo diptera adalah :- Memiliki satu pasang sayap depan dan sayap belakang mengalami redukasi membentuk halter (alat keseimbangan).
- Mengalami metamorfosis sempurna.
- Tipe mulut menusuk dan menghisap serta menjilat.
- Dan memiliki tubuh ramping.
- Contoh : Nyamuk rumah (Culex pipiens), nyamuk malaria (Anopheles sp.), nyamuk demam berdarah (Aedes aegypti), lalat buah (Drosophila melanogaster), lalat tsetse (Glossina palpalis).
- Ordo Lepidoptera
Ciri-ciri ordo Lepidoptera adalah :- Memiliki dua pasang sayap yang bersisik halus.
- Mengalami metamorfosis sempurna.
- Tipe mulut pada tahap larva menggigit, sedangkan pada tahap dewasa menghisap.
- Mata fasetnya besar.
- Contoh : Kupu-kupu Swallowtail, kupu-kupu sutera (Bombyx mori), kupu-kupu elang (Acherontia atropos).
- Ordo Shiponaptera
Ciri-ciri ordo shiponaptera adalah :- Tidak memiliki sayap.
- Mengalami metamorfosis sempurna.
- Tipe mulut menusuk dan menghisap.
- Kakinya pipih panjang dan digunakan untuk meloncat.
- Contoh : Kutu manusia (Pulex irritans), kutu kucing (Stenossphalus felic).
- Ordo Dermaptera
Ciri-ciri ordo dermaptera adalah :- Memiliki dua pasang sayap (satu pasang seperti berkulit, dan satu pasang bermembran), atau tidak bersayap.
- Mengalami metamorfosis sempurna.
- Tipe mulut menggigit.
Contoh : Earwig
Peranan Insecta
Insekta merupakan hewan yang jumlahnya sangat banyak, beraneka ragam jenisnya, dan meluas keberadaannya, sehungga akan mempengaruhi kehidupan manusia. Dari hal tersebut peran insekta dalam kehidupan manusia ada yang menguntungkan dan ada pula yang merugikan.
Peran insekta yang menguntungkan adalah :
Peran insekta yang menguntungkan adalah :
- kupu-kupu atau lalat dapat membantu mempercepat proses penyerbukan pada tanaman berbuah
- Penghasil madu, yaitu lebah (Apis indica)
- Penghasil bahan kain sutera, yaitu pupa kupu-kupu sutera (Bombyx mori).
- Vektor beberapa penyakit pada manusia, misalnya Plasmodium, penyebab penyakit demam berdarah.
- Menimbulkan gangguan pada manusia, misalnya kutu kepala (Pediculus capitis)
- Sebagai hama tanaman pangan, misalnya wereng coklat (Nilaparvata lugens),walang sangit (Leptocorisa acuta)
- Perusak gabah, oleh kutu gabah (Rhyzoperta doninica).
- Perusak produk berbahan baku alam, misalnya rayap (Helanithermis sp.),dapat menghancurkan kayu-kayu karena didalam ususnya terdapat Protozoa yang bersimbiosis yaitu Trichonympha yang menghasilkan enzim pengurai selulosa, dan kutu buku Lepisma sacharina).
0 komentar:
Post a Comment
Info Berkomentar :
- Tambahkan Komentar yang sesuai dengan isi posting...
- Mohon anda jangan menggunakan kata SPAM.
- Jika anda tidak mempunyai akun sama sekali, anda bisa menggunakan Anonymous